Gemalampung.com | Fakta,Akurat Dan Terpercaya
TANGGAMUS | Adanya indikasi aparatur Pekon Sinar Agung, Kecamatan Pugung, Kabupaten Tanggamus yang memakai nama orang lain dalam menjalankan tugas serta menerima penghasilan tetap (siltap) dan tunjangan, diduga menyalahi UU No 6 tahun 2014 tentang Desa.
Pjs Kepala Pekon Sinar Agung, Irwan, saat dikonfirmasi via telepon seluler mengatakan dirinya tidak mengetahui permasalahan awal.
“Pada awal-awal menjadi penjabat kepala pekon saya tidak tahu, tapi setelah perjalanan beberapa bulan baru saya tanyakan tentang aparatur pekon yang bernama Joni Ediyard tersebut,” ungkap Irwan.
Sebab dugaan aparatur pekon yang diduga fiktif tersebut, dirinya akan melakukan koordinasi dengan Camat Pugung dan menghadap Inspektorat Tanggamus.
“Saya belum sempat menghadap Inspektorat mungkin besok, masalah pengangkatan dari awal saya tidak tahu menahu. Kami penjabat kepala pekon ini ada kesepakatan untuk tidak mengganti atau merombak aparat karena nanti akan kisruh,” bebernya.
Sementara itu Sekretaris Inspektorat Kabupaten Tanggamus, Gustam Apriyansah, mengatakan pihaknya akan melakukan klarifikasi ke Pekon Sinar Agung.
“Berkaitan dengan indikasi aparatur pekon yang namanya digunakan oleh orang lain itu memang tidak sesuai dengan aturan. Kami akan coba melihat dan melakukan telaah dan klarifikasi ke pekon terkait permasalahan tersebut. Sanksinya pengembalian, nantinya kalau kita cek ternyata benar maka direkomendasikan untuk pengembalian,” ucap Gustam.
Penulis : (Tim/Red)
42 total views, 42 views today
The post Terkait Dugaan Nama Aparatur Fiktif, Pjs Kakon Sinar Agung akan Temui Inspektorat appeared first on Gema Lampung news.
